Bikin Draft RAK Atau Persiapan Efisiensi?
Yes... dapat kesempatan lagi untuk melaksanakan perjalanan dinas. Kali ini tujuannya adalah ke kota khatulistiwa yaitu Pontianak. Agenda kali ini adalah Penyusunan Draft Rencana Aksi Kegiatan (RAK) Rahun 2015-2019.
Walaupun saya tau ini adalah wewenang dari para pengambil keputusan, namun karena kepala kantor bilangnya yang berangkat adalah pengelola program (padahal saya hanya sebatas operator aplikasi RKA-K/L) ya mau ga mau harus berangkat juga.
Kali ini yang berangkat 5 orang (yah hitung-hitung ngejar realisasi keuangan juga, maklum akhir tahun) yaitu Kepala Kantor, kasubbag TU, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), dan 2 orang Staf (salahsatunya saya)
Beruntungnya sekarang sudah ada direct flight dari Palangkaraya ke Pontianak sehingga ga perlu lagi pake acara transit.
Acara pembukaan pada sore harinya, dan malamnya ada paparan dari para Kabag yang ada di Ditjen. Tapi sayangnya pada malam hari saya ga bisa ikutan acara. Karena apa? Ya... saya di forwardkan email dari Ka.kantor terkait efisiensi anggaran perjalanan dinas (perjadin) untuk tahun 2015.
Akun perjadin yang harus diefisiensi ada 3 yaitu 524111 (belanja perjalanan biasa), 524113 (belanja perjalanan dinas dalam kota), dan 524114 (belanja perjalanan dinas paket meeting dalam kota). Besar efisiensi adalah awalnya 50% namun ada kebijakan baru yang hanya 25% dari total perjadin.
Hitung-hitung deh sama kepala kantor dan singkat kata sdh ketemu apa saja yg bisa diefisiensikan. Dan dikerjakan lah mulai dari self blocking di aplikasi RKA-K/L hingga membuat rekapnya ke excel dan harus selesai dan di email malam itu juga.
Dengan semangat menggebu, saya kerjakanlah itu kerjaan dan selesai pada pukul 23.00 wib. Melelahkan namun saya puas bisa dselesaikan malam itu juga.
Dan akhirnya paparan dari para Kabag tidak bisa saya ikuti. Jadi, kerjaan mau bikin Draft RAK apa Ngefisiensikan Perjadin 2015?
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar pada formulir isian berikut